
Hwa Sa terungkap telah diperiksa polisi bulan lalu terkait dugaan ketidaksenonohan di depan umum
Hwa Sa telah merilis pernyataan mengenai kontroversi ketidaksenonohan publiknya baru-baru ini.
Pada tanggal 10 September KST, sebuah pernyataan resmi dirilis melalui pers Korea, yang mengatakan, “Memang benar bahwa Hwa Sa diselidiki oleh polisi, dan dia berpartisipasi di dalamnya dengan setia.” Pernyataan tersebut merupakan tanggapan terhadap pernyataan yang dilontarkan Seoul Kantor Polisi Seongdong sebelumnya pada hari itu, mengatakan mereka memanggil Hwa Sa sebagai terdakwa pada akhir bulan lalu dan menanyakan maksud di balik dan latar belakang penampilan yang memicu kontroversi tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, Solidaritas untuk Perlindungan Hak Asasi Siswa dan Orang Tua menuduh Hwa Sa melakukan ketidaksenonohan di depan umum selama penampilannya di Universitas Sungkyunkwanfestival kampus pada bulan Mei. Menurut laporan media, Hwa Sa sedang tampil”Jangan Memberi” dengan rapper LOCO ketika dia berjongkok dengan kaki terbuka, tampak menjilat telapak tangannya, lalu menggerakkan tangannya ke bawah di antara pahanya. Video pertunjukan tersebut telah menyebar secara online, memicu perdebatan sengit mengenai apakah tindakan tersebut tidak pantas.
“Di Universitas Sungkyunkwan, di tempat umum dimana publik dapat melihat, dia melakukan tindakan cabul yang tidak ada hubungannya dengan musik,” komentar pemimpin organisasi Shin Min Hyang. Itu sebabnya kami menuduhnya melakukan tindakan cabul.
Sementara itu, Hwa Sa yang baru saja menandatangani kontrak dengan Psy’s BANGSA Pmelakukan comeback solo minggu ini, merilis single “Saya Mencintai Tubuh Saya” pada tanggal 6 September.